ketika membaca sebuah quote dari twitter yang diambil dari film "Karate Kid", saya tiba-tiba tersadar akan kekurangan saya. quote itu "bersikap tenang dan tidak melakukan apa-apa adalah dua hal yang berbeda". dalam film karate kid tersebut jaden smith belajar keras kungfu ma jackie chan. hal pertama yang harus diperbaiki adalah perilaku (attitude). dia harus tenang dan sabar dalam belajar kungfu, dia gak boleh emosi untuk mengalahkan musuhnhya. kungfu adalah pertahanan terakhir dalam berkelahi. *kalo gak salah sih begitu maksud kalimatnya.
mungkin saya ini tipe-tipe orang konservatif. saya orangnya mudah nyaman, sehingga kalo udah nyaman yasudah. gak minta aneh-aneh atau berusaha untuk meningkatkannya. susah sekali membuat diriku "gelisah" akan diriku atau membuat diriku bergerak dalam arti sebenarnya untuk melakukan sesuatu. kadang saya harus dipaksa untuk melakukan sesuatu. kadang dulu gak mau banget, malah sekarang suka banget. salah satunya adalah les bahasa inggris. dulu perlu waktu 1 tahun agar saya mau les bahasa inggris. saya akhirnya masuk les saat kelas 2 SMK. telat banget sih, mana sekelas sama anak SD dan SMP. untung masih ada teman SMA/sederajat. setidaknya ada teman. :p
kesantaian saya ini kadang membuat saya tertinggal dengan orang lain, bahkan hal biasa yang dilakukan orang lain, saya masih belum bisa. saya kadang keras kepala, tapi kalau saya tetap pada keputusanku dan tidak melakukan apa-apa, itu bodoh sebenarnya bukan santai. saya menyesal? tentu saja. saya kadang buat rencana untuk melakukan sesuatu. gagal di hari pertama, "masih ada hari esok", tetapi "hari esok" itu aku gak lakuin apa-apa. saya gak melihat ada peluang. sesungguhnya saya yang harus mencari peluang itu. santainya saya mengarah kepada satu kata, MALAS. -___-)!
begitulah saya, kalo udah nyaman buat apa diubah lagi dan bersusah payah? memang tidak salah tapi kalo keterusan juga akan menjadi masalah. kita akan tertinggal dengan lain. hidup ini perjuangan. ada waktunya santai, tapi kita harus berjuang dulu. I have to make my future. nasib seseorang takkan berubah kalo dia juga tak ingin mengubahnya. semuanya ada ditangan kita. sebenarnya lebih susah menggerakkan diri sendiri daripada menggerakkan orang lain.
kesantaian saya ini kadang membuat saya tertinggal dengan orang lain, bahkan hal biasa yang dilakukan orang lain, saya masih belum bisa. saya kadang keras kepala, tapi kalau saya tetap pada keputusanku dan tidak melakukan apa-apa, itu bodoh sebenarnya bukan santai. saya menyesal? tentu saja. saya kadang buat rencana untuk melakukan sesuatu. gagal di hari pertama, "masih ada hari esok", tetapi "hari esok" itu aku gak lakuin apa-apa. saya gak melihat ada peluang. sesungguhnya saya yang harus mencari peluang itu. santainya saya mengarah kepada satu kata, MALAS. -___-)!
begitulah saya, kalo udah nyaman buat apa diubah lagi dan bersusah payah? memang tidak salah tapi kalo keterusan juga akan menjadi masalah. kita akan tertinggal dengan lain. hidup ini perjuangan. ada waktunya santai, tapi kita harus berjuang dulu. I have to make my future. nasib seseorang takkan berubah kalo dia juga tak ingin mengubahnya. semuanya ada ditangan kita. sebenarnya lebih susah menggerakkan diri sendiri daripada menggerakkan orang lain.
keep calm and do nothing is different. saya belajar lagi. saya tahu zona nyaman emang nyaman, sangat nyaman malah. ngapain bersusah-susah kalo udah nyaman? *bayanginnya sih begitu. mungkin saya harus buang segala ketakutan saya dan berusaha mencoba, serta mendengarkan saran-saran dari orang lain. dari beritasatu, 4 cara efektif keluar dari zona nyaman adalah 1. Tanyakan pada diri anda 2. harus siap berkorban 3. hidup penuh dengan tantangan 4. lepaskan masa lalu.
semua orang mendambakan hidup yang sukses. namun, ada kalanya hal tersebut diraih dari "kegelisahan" yang dirasakan. perubahan yang didambakan dengan meninggalkan segala kenyamanan. melakukannya memang penuh resiko, tidak melakukannya pun ada resikonya juga. tinggal memilih. go forward or stay behind?
Tidak ada komentar:
Posting Komentar