awal tahun 2013 ini ternyata sudah sangat menyenangkan sekali bagi saya. setelah hampir 2 minggu berjuang dengan UAS yang dilalui dengan perjuangan banget, akhirnya selesai dan sekarang bisa leyeh-leyeh. sebelum pulang ke kampung masing-masing. temen-temen ngasih ide untuk liburan dulu. pilihan jatuh ke Gunungkidul tepatnya di Gua Pindul. and the story of JALAN-JALAN MEN begins :)
liburan kali ini bersama dengan deby, iman, etha, dara, risma, cipto, banar, rosyid, dian, rima dan nidha. perjalanan ke Gua Pindul ditempuh sekitar 90 menit dari kampus. begitu kami nyampe ternyata cuaca lagi mendung, but it's ok karena kita emang mau dolanan banyu disana. hahahaha *bener gak tuh bahasa jawanya. Gua Pindul terletak di Desa Beriharjo, disana tidak hanya bisa menikmati Gua Pindul tetapi bisa rafting di sungai dan menikmati Goa Gelatik.
![]() |
wajah ceria ber-12 di Gua Pindul |
pelayanan disana sungguh baik dan sangat ramah. seneng bisa dilayani dengan baik terlebih pengelola dan pemandu disana supel. bisa diajak becanda. *tapi emang mesti gitu ya namanya pemandu. bersenang-senang pertama kali ini diawali dengan rafting di sungai. kita ber-12 di antar naik mobil bareng sebelum menuju arena rafting. walau berharap lebih dengan arus yang lebih keras, tapi rafting disana cukup seru. mengikuti arus ampe terhantup batu. yang paling lucu adalah ketika maretha nyangkut dibatu. saya ketawa bukan karena seneng liat temen susah tapi karena ekspresinya lucu banget. dia takut tapi mukanya lucu. terus dia pake ngeles gitu "itu karena aku berpengalaman".
setelah bersenang-senang di sungai, kita menuju Gua Pindul tuk cave tubing. kita naik ban pelampung disana karena gua pindul terletak di sungai bawah tanah, jadi dinikmati dengan naik ban pelampung. didalam sana ada mitos "Batu Perkasa" buat lelaki dan Air/staklaktit apa buat wanita biar tambah cantik. berbagai jenis batu goa ada disana, batuy kristal, stalaktit dan beberapa sarang kekelawar + burung walet. yang paling buat saya kagum adalah saat memasuki "gelap abadi" di Gua Pindul, pemandu menyetop kami sejenak dan meminta kami merenung. intinya, kita diminta untuk tidak hanya kagum dan senang melihat ciptaan Tuhan tetapi juga harus bersyukur kepada Tuhan apa yang telah melekat dan diperoleh atas diri kita sendiri. di ruang "gelap abadi" blas kita gak bisa melihat apa-apa, beneran gelap. benar-benar suasana yang pas untuk bersyukur.
ending dari Gua Pindul adalah zona terang, dimana cahaya matahari masuk ke dalam gua dan itu sangat indah banget. sayang ketika disana, kami pas hujan jadi cahaya matahari tidak begitu masuk. disana kami bisa berenang dan loncat dari batu. seru sekali bersenang-senang dengan kawan-kawan disana. pokoe seru, terlebih pas kita disuruh turun dari ban pelampung, sebagian ada yang gak bisa berenang. ekspresinya lucu kali. hehehhee :)
karena hujan, kami tidak bisa langsung pulang. jadi nunggu aja depan loket, disana ada TV yang nanyangin promosi tentang Gua Pindul. si Jebraw dan Naya mempromisikan dengan judul JALAN-JALAN MEN. sumpah mereka gokil banget mempromosikan pariwisata Jogja. si Jebraw nyanyi pake okulelenya, menari dan obesesi dengan ratu pantai selatan + dinasaurus. saya ingin sekali seperti si Jebraw ini, menjadi diri sendiri. Gokil, heboh gila dan seru saat berwisata. saya pengen banget bergila-gilaan saat berwisata. wisata jogja yang belum kukunjungi yaitu Gunung Purba, Borubudur dan Prambanan. at least I've felt it before. traveling is awesome. someday, I will be backpacker and go around indonesia + world JALAN-JALAN MEN :)
as we know, traveling is learning every path/part in the world. you would find something great in new place. you could feel happy, proud and cry when you see great place. as I learn from Pindul, we may be grateful for God and the creating of Him but importantlty we should proud what we get from God. we can go far away to see the amazing of world. :)
lebih asyik kalo pemandunya si jebraw kali yyayaya, ganteng bgt itu :)
BalasHapushahaha, pasti lebih asyik jalan-jalannya...
BalasHapus